Seseorang yang sudah dewasa dapat menentukan agama dan keyakinannya sendiri tanpa bisa dipaksakan oleh siapa pun. Lantas mengapa memilih xiu Dao (siu Tao)? Xiu Dao juga tentunya tidak bisa dipaksakan. Umat yang xiu Dao umumnya menggunakan kesadarannya sendiri. Dao (Tao) adalah hukum alam yang tidak dapat dipisahkan dalam kehidupan kita. Semua yang dipelajari dalam Dao adalah logika yang bisa dinalar oleh manusia. Rata-rata umat Dao saat ini berasal dari kalangan terpelajar yang mana mereka percaya dan mau menjalankan Xiu Dao karena mereka telah menerima dan merasakan manfaatnya sendiri.
Kenyataan telah membuktikan bahwa tanpa larangan-larangan yang memberatkan, umat Dao mampu menjalankan hidup ini dengan baik dan benar. Hanya dengan memupuk kesadaran (wu) dan terus merevisi diri (xiu xin yang xing), kita sebagai umat Dao mampu berubah menjadi manusia yang lebih baik. Umat yang xiu Dao harus mengerti hukum sebab akibat. Oleh karena itu, umat Dao dalam setiap tindakannya diharapkan dapat memikirkan akibatnya terlebih dahulu sebelum tindakan itu dilakukan.
Memang benar bahwa setiap manusia masih dapat berbuat kesalahan, tetapi bagi umat yang rajin lian gong (lien kung) dan senantiasa mendekatkan diri kepada Dewa-dewi (Shen Xian) atau Hu Fa Shen-nya, dalam setiap kesempatan akan diingatkan kembali oleh Dewa-dewi agar kita dapat merevisi diri secara terus-menerus menuju kesempurnaan.
Umat Dao juga menyadari bahwa segala sesuatu yang baik jika dilakukan dengan niat baik, tulus hati, dan tanpa paksaan, merupakan amal baik (gong de) yang niscaya dapat mengantarkan kita pada kehidupan yang lebih baik.Salah satu kelebihan yang didapatkan oleh umat Dao, yaitu mempunyai kemampuan berkomunikasi dua arah dengan Dewa-dewi melalui Dao Yin Shu (Tao Ying Suk) yang kita miliki. Hal ini merupakan keunggulan yang harus kita syukuri dan mudah-mudahan semua umat yang sudah berjodoh dengan Dao dapat senantiasa mendekatkan diri kepada-Nya.