Xie Shen en, atas anugerah dari Tian Yang Maha Kuasa serta Keagungan Mahadewa Thay Shang Lao Jun dan Dewa-dewi Tao, kini telah berdiri dengan megah, Patung Dewi Tian Shang Sheng Mu (天上圣母) atau Dewi Ma Zu (妈祖) dengan tinggi 6,5 meter di Old Shanghai Sedayu City timur, Kelapa Gading, Jakarta Utara. Hal ini juga terwujud berkat kerja sama antara Yayasan Dana Paramita Majelis Tridharma Indonesia (YDPMTI) dan Yayasan Sanggar Sinar Suci (Taokuan Thay Phing Kung) dengan Agung Sedayu Group (ASG). Salah satu tujuan penempatan altar ini adalah agar masyarakat luas lebih mengenal ajaran Tao dan Dewi Tian Shang Sheng Mu (Ma Zu). Perlu diketahui bahwa Old Shanghai Sedayu City merupakan pusat wisata sekaligus kuliner terkini dengan suasana ala Kota Shanghai.
Pada Minggu pagi, 10 Juli 2022 berlangsung acara peresmian dan kai guang altar Dewi Tian Shang Sheng Mu (Ma Zu) di Old Shanghai Sedayu City yang dipimpin oleh Ketua Yayasan Dana Paramita Majelis Tridharma Indonesia (YDPMTI), Sx. Huang Yen Hui (Eddy Wijaya). Peresmian diiringi dengan lantunan musik kecapi Tiongkok (gu zheng) yang berjudul “Shanghai Tan” oleh seorang taoyu muda-mudi. Rangkaian acara dijalankan sesuai dengan protokol kesehatan yang berlaku.
Rangkaian acara peresmian dan kai guang altar Dewi Tian Shang Sheng Mu (Ma Zu) di Old Shanghai Sedayu City dihadiri oleh jajaran direksi Agung Sedayu Group, antara lain Chairman ASG yaitu, Bapak Guo Zai Zhong beserta istri; CEO ASG, Ibu Natalia Kusumo (Guo Su Hui); COO ASG Hotel Divisi 2, Bapak Ipeng Widjojo; COO Retail and Commercial Divisi 2, Ibu Sawitri Setiawan; Manajer Operasional Old Shanghai Sedayu City, Bapak Eko Prawiryo; Manajer Golf Island and Riverwalk, Bapak Anwar Arifin; dan direksi lainnya. Selain mereka, Ketua Yayasan Sanggar Sinar Suci (Taokuan Thay Phing Kung), Sx. Soegiandi (Wang Jun Qiang); Ketua Umum DPP MTI, Sx. David Chaniago The (Zheng Jin Tai); Wakil Ketua PUTI Pusat, Sx. Teddy Harijono (Zheng Zhu Qiang); dan sekitar 100 umat Tao TSM turut hadir dalam acara tersebut.
Sx. Soegiandi (Wang Jun Qiang) selaku koordinator sekaligus perwakilan dari Taokuan Thay Phing Kung mengucapkan kata sambutan atas penempatan patung Dewi Ma Zu kali ini. “Selain bersyukur atas dukungan yang telah diberikan terhadap penempatan altar Guan Yin Niang Niang, Guan Gong, dan Cai Shen Ye sebelumnya di Pancoran PIK, kami di sini juga ingin berterima kasih kepada para relawan, yang senantiasa membantu dan melancarkan segala persiapan upacara peresmian,” ucapnya. Beliau juga menambahkan, “Semoga penempatan altar Dewi Mazu ini menjadikannya sebagai lokasi ibadah bagi setiap pengunjung dan umat serta masing-masing dapat belajar merevisi batin dan karakter agar semakin baik.”
Akhir kata, Sx. Soegiandi membacakan kalimat sambutan dari Li Bin Sheng Zhang Men, yaitu, “Beribu-ribu selamat atas peresmian altar Dewi Tian Shang Sheng Mu atau Ma Zu Niang Niang. Terima kasih pula yang sedalam-dalamnya kepada Agung Sedayu Group atas kepercayaan yang begitu besar kepada kami. Semoga kita semua dapat terus menebarkan kebaikan kepada komunitas sosial di dunia.”
Pada kalimat sambutan Ibu Natalia Kusumo (Guo Su Hui) menyebutkan bahwa dirinya merasa sangat beruntung patung Dewi Mazu ditempatkan di sini. Ia juga berterima kasih kepada pihak-pihak yang telah membuat Old Shanghai Sedayu City terlihat makin menarik untuk dikunjungi oleh para turis domestik dan luar negeri. “Daya tarik dari destinasi ini adalah menonjolkan budaya lokal sekaligus budaya tradisional Tiongkok yang harmonis dan menghormati tradisi satu sama lain,” ujarnya.
Sx. Eddy Wijaya (Huang Yen Hui) turut menjelaskan bahwa bangunan pagoda lima lantai di dalam Old Shanghai City Square mewakili lima kebahagiaan (wu fu). “Di dunia lain yang tak diketahui, ada yang mengamati ataupun mengatur diri kita. Semoga Dewi Tian Shang Sheng Mu selalu memberkati masing-masing dari kita dengan lima kebahagiaan,” ucap beliau.
Setelah sesi kata sambutan selesai, Ketua Taokuan Thay Phing Kung, Sx. Soegiandi (Wang Jun Qiang) bersama COO Retail and Commercial Divisi 2, Ibu Sawitri Setiawan menandatangani surat perjanjian mengenai pelestarian dan operasional setempat. Selanjutnya, acara diteruskan dengan pembagian parsel buah dan cenderamata kepada direksi ASG. Panitia acara juga secara singkat menceritakan asal muasal Dewi Ma Zu. Lalu acara dilanjutkan dengan sesi pengguntingan pita yang dinantikan. Pada akhir acara, seluruh umat dan undangan yang berpartisipasi dalam rangkaian acara peresmian dan kai guang altar Dewi Ma Zu berfoto bersama di depan gerbang utama Old Shanghai Sedayu City.
