Stop Melabeli Orang lain!

Pernahkah Sahabat Tao menyebut orang lain ‘Si Gendut’, ‘Si Hitam’, ‘Si Pincang’, ‘Si Cungkring’, atau ‘Si …’ lainnya? Rasanya wajar bagi kita untuk melabeli seseorang sesuai dengan keadaan nyata orang tersebut. Namun, sadarkah kita, ketika kita melabeli orang lain dengan menekankan pada kekurangan-kekurangan dirinya, secara tidak langsung kita membunuh kepercayaan dirinya secara perlahan-lahan?

Contoh yang umum terjadi, yaitu pada orang-orang yang berbadan (maaf) ‘gemuk’, teman-teman sekelilingnya selalu memanggilnya dengan ‘Si Gemuk’, ‘Si Gendut’, ‘Si Tambun’, dan sebagainya. Akhirnya karena sudah ditanamkan label tersebut, banyak orang yang bahkan bertambah gemuk dan menjadi anti sosial karena takut dan lelah menghadapi orang-orang yang memberikan label ‘gemuk’ pada dirinya. 

Pada dasarnya, setiap manusia di dunia ini tentu tidak mau memiliki kekurangan pada dirinya, baik gemuk, kurus, tinggi, pendek, dll. Namun pada kenyataannya, masyarakat masih belum bisa menerima kekurangan-kekurangan orang lain yang terlihat berbeda dari orang pada umumnya, bahkan menjadikan hal itu bulan-bulanan, sindiran, dan lelucon. Banyak kasus di luar sana, orang-orang yang selalu menjadi bahan bully orang lain, menjadi sangat benci pada dirinya, pesimis, tidak menghargai hidupnya, bahkan kehilangan kesempatan dan tidak mengoptimalkan kemampuan dan potensi yang mereka punya karena merasa tidak pede dan sudah tertanam ‘label’ dari orang lain pada dirinya. 

Sebagai manusia yang selalu berproses dan berkembang, terutama di dunia teknologi yang serba canggih ini, seharusnya kelebihan orang lain yang ditonjolkan, bukan kekurangannya, begitu pun diri kita sendiri. Tentunya kita juga tidak mau orang lain melabeli diri kita, bukan? Maka dari itu, kita harus memutus mata rantai pelabelan orang lain karena belum tentu diri kita lebih baik daripada orang-orang yang kita labelkan tersebut. 

Dengan bisa menghargai kekurangan orang lain, secara tidak langsung kita memberikan poin plus pada hidup kita sendiri, bahwa siapa pun dalam hidup ini sangat berharga dan patut menerima perlakuan yang adil dan setara, tanpa melihat kekurangannya. Hidup kita pun akan semakin bermakna dan jaringan pertemanan semakin luas.