Kepantasan Diri

Dalam kehidupan, sering kali kita menghadapi situasi di mana kita merasa pantas atau berhak mendapatkan sesuatu, entah itu keberhasilan di suatu bidang atau kesuksesan di bidang lain. Namun, ironisnya, ketika kita mulai merasa pantas, itulah saat kegagalan mulai muncul. 

Saat merasa diri kita pantas mendapatkan sesuatu, kita tidak lagi memiliki ketulusan dalam bekerja keras dan berusaha. Setiap langkah yang kita ambil dan jalani akan selalu diiringi oleh perasaan bahwa kita harus mendapatkan sesuatu sebagai imbalannya. Sayangnya, hidup ini tidak selalu berjalan sesuai dengan keinginan kita. Selalu ada rintangan, masalah, dan halangan yang harus kita hadapi. Semakin jauh kita melangkah, semakin kita mungkin merasa muak terhadap kehidupan. Kita mulai memaki langit, menghujat Dewa-dewi, menyalahkan takdir, dan menertawakan kehidupan yang tidak adil hanya karena kita merasa pantas mendapatkan yang lebih baik. 

Orang yang sukses dan berhasil dalam kehidupan tidak pernah merasa dirinya pantas atau berhak mendapatkan sesuatu. Dia tetap berusaha dari awal hingga akhir tanpa mengharapkan imbalan. Dia tidak merasa lebih hebat, lebih pantas, atau lebih baik daripada yang lain. Dia terus berjuang dan bergulat dengan kegagalan. Hingga pada suatu waktu, keberhasilan dan kesuksesan datang menghampiri hidupnya. Namun sayangnya, banyak orang tidak sanggup bersabar menunggu datangnya keberhasilan itu. Saat detik-detik terakhir, tidak jarang orang berbalik arah dan menyerah, meninggalkan semuanya hanya karena terbesit di dalam pikirannya bahwa ia sudah pantas mendapatkan keberhasilan.

Sebagai orang xiu Dao, kita tentu mengetahui bahwa hal paling sulit adalah mempertahankan apa yang sudah kita raih selama ini dalam xiu Dao. Merasa bahwa diri kita sudah tinggi xiu Dao-nya, pantas naik tingkat huang yi, serta pantas dihargai dan dihormati, justru akan menjadi titik awal kemunduran xiu Dao kita. 

Ajaran Dao selalu menganjurkan kita untuk terus merevisi diri menjadi lebih baik. Namun, kita tentu tidak bisa lagi merevisi diri jika kita merasa sudah  baik, pantas, atau hebat. Pada saat itulah, xiu Dao kita terhenti dan bahkan kita mungkin tidak lagi sanggup mempertahankan kualitas xiu Dao kita yang telah dicapai selama ini. 

Tetaplah rendah hati dan teruslah merevisi diri kita menjadi lebih baik karena proses ini berlangsung seumur hidup kita. Masalah kepantasan diri kita dalam mendapatkan keberhasilan dan kebahagiaan biarlah langit dan waktu yang menjawabnya.